Emas turun untuk sesi ketiga berturut-turut pada Rabu, sekali lagi bergerak bersama-sama dengan aset berisiko, karena penjualan investor pada kurangnya kemajuan atas perundingan utang zona euro dan pandangan tidak menentu ekonomi AS.
Bullion mengikuti Wall Street melemah setelah Presiden Prancis Nicolas Sarkozy mengatakan rencana untuk mengatasi krisis utang Eropa telah terhenti dengan Paris dan Berlin berselisih atas bagaimana untuk meningkatkan kekuatan dari dana bailout daerah. Downgrade Moody pada sovereign credit rating Spanyol juga membebani.
Kekecewaan atas Federal Reserve beige book - survei kondisi bisnis nasional, mengirim emas, saham dan komoditas lebih rendah secara luas. Emas merosot lebih dari 2 persen dalam tiga sesi terakhir, setelah sempat merusak korelasi positif yang tidak biasa dengan aset berisiko pada hari sebelumnya.
"Konsensus umum adalah bahwa hanya ada sedikit harapan dalam beige book untuk QE3, dan ditambah dengan tidak ada resolusi yang nyata di Eropa, investor melikuidasi posisi mereka," kata Frank McGhee, kepala pedagang logam mulia Layanan Integrated Brokerage LLC di Chicago.
Emas berjangka Desember AS <GCZ1> ditutup turun $ 5,80 di $ 1.647 per ounce.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar